وَالضُّحَى
[1] Demi waktu dhuha,
وَاللَّيْلِ إِذَا سَجَى
[2] Dan malam apabila ia sunyi-sepi -
مَا وَدَّعَكَ رَبُّكَ وَمَا قَلَى
[3] (Bahawa) Tuhanmu (wahai Muhammad) tidak meninggalkanmu, dan Ia tidak benci (kepadamu, sebagaimana yang dituduh oleh kaum musyrik).
وَلَلْآخِرَةُ خَيْرٌ لَّكَ مِنَ الْأُولَى
[4] Dan sesungguhnya kesudahan keaadaanmu adalah lebih baik bagimu daripada permulaannya.
وَلَسَوْفَ يُعْطِيكَ رَبُّكَ فَتَرْضَى
[5] Dan sesungguhnya Tuhanmu akan memberikanmu (kejayaan dan kebahagiaan di dunia dan di akhirat) sehingga engkau reda - berpuas hati.
أَلَمْ يَجِدْكَ يَتِيماً فَآوَى
[6] Bukankah dia mendapati engkau yatim piatu, lalu la memberikan perlindungan?
وَوَجَدَكَ ضَالّاً فَهَدَى
[7] Dan didapatiNya engkau mencari-cari (jalan yang benar), lalu Ia memberikan hidayah petunjuk (dengan wahyu - Al-Quran)?
وَوَجَدَكَ عَائِلاً فَأَغْنَى
[8] Dan didapatiNya engkau miskin, lalu Ia memberikan kekayaan?
فَأَمَّا الْيَتِيمَ فَلَا تَقْهَرْ
[9] Oleh itu, adapun anak yatim maka janganlah engkau berlaku kasar terhadapnya,
وَأَمَّا السَّائِلَ فَلَا تَنْهَرْ
[10] Adapun orang yang meminta (bantuan pimpinan) maka janganlah engkau tengking herdik;
[11] Adapun nikmat Tuhanmu, maka hendaklah engkau sebut-sebutkan (dan zahirkan) sebagai bersyukur kepadaNya.
No comments:
Post a Comment